Pengaruh lokasi tumbuh terhadap aktivitas antioksidan dan jumlah fenol total dari ekstrak etanol daun lidah mertua (Sanseviera trifasciata)

Sahusilawane, Inasyu Shella (2024) Pengaruh lokasi tumbuh terhadap aktivitas antioksidan dan jumlah fenol total dari ekstrak etanol daun lidah mertua (Sanseviera trifasciata). Undergraduate thesis, Widya Mandala Surabaya Catholic University.

[thumbnail of ABSTRAK] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (423kB)
[thumbnail of BAB 1] Text (BAB 1)
bab 1.pdf

Download (136kB)
[thumbnail of BAB 2] Text (BAB 2)
bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (189kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 3] Text (BAB 3)
bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 4] Text (BAB 4)
bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (327kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 5] Text (BAB 5)
bab 5.pdf

Download (132kB)
[thumbnail of LAMPIRAN] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (250kB) | Request a copy

Abstract

Radikal bebas merupakan atom ataupun molekul yang elektron valensinya tidak berpasangan pada orbital terluarnya sehingga untuk mencapai kestabilan, maka radikal bebas memerlukan elektron di sekitarnya untuk bereaksi memperoleh pasangan elektron. Tanaman daun lidah mertua sejak dulu dikenal sebagai tanaman yang berfungsi untuk menangkal radikal bebas. Pada penelitian ini menggunakan tanaman lidah mertua yang dikoleksi dari tiga daerah berbeda untuk dibandingkan jummlah total flavonoid, jumlah total fenol dan aktivitas antioksidannya. Uji total flavonoid dan fenol dilakukan dengan menggunakan metode kolorimetri dengan pereaksi Alcl3 dan Folin-ciocalteau karena senyawa fenolik dapat bereaksi dengan folin membentuk larutan berwarna yang dapat diukur serapannya. Pada pengujian fenol dan flavonoid digunakan konsentrasi 20 ppm, 40 ppm, 60 ppm, 80 ppm, dan 100 ppm, dengan hasil uji flavonoid di wilayah bogor sebesar 2,479 mgQE/g , 2,218 mgQE/g (Batu) dan 2,045 mgQE/g (Tawangmangu). Hasil penelitian menunjukan jumlah total fenol paling tinggi adalah daerah Tawangmangu 2,045 mgQE/g, kemudian hasil uji fenol yaitu kandungan fenol tertinggi terdapat di daerah Tawangmangu yaitu 5,416 mgGAE/g, kemudian di daerah Batu yaitu 4,947 mgGAE/g dan Bogor, yaitu 4,693 mgGAE/g. dalam pengujian aktivitas antioksidan digunakan DPPH sebagai senyawa radikal bebas, dan vitamin C digunakan sebagai acuan untuk mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak etanol daun lidah mertua yang mempunyai nilai IC50 pada ekstrak tersebut tergolong sangat lemah dan vitamin C tergolong sangat kuat.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Department: S1 - Farmasi
Contributors:
Contribution
Contributors
NIDN / NIDK
Email
Thesis advisor
Wijaya, Sumi
NIDN0723117801
UNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Sanseviera trifasciata, antioksidan, fenol total, flavonoid total, lokasi tumbuh
Subjects: Pharmacy
Divisions: Faculty of Pharmacy > Pharmacy Study Program
Depositing User: Inasyu Shella Sahusilawane
Date Deposited: 19 Jul 2024 08:10
Last Modified: 22 Jul 2024 07:31
URI: http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/40351

Actions (login required)

View Item View Item