Hubungan pola pengobatan dengan tingkat kepatuhan minum obat pasien Skizofrenia rawat jalan di Rumah Sakit X Surabaya

Irawati, Kornelia (2023) Hubungan pola pengobatan dengan tingkat kepatuhan minum obat pasien Skizofrenia rawat jalan di Rumah Sakit X Surabaya. Undergraduate thesis, Widya Mandala Surabaya Catholic University.

[thumbnail of ABSTRAK] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (579kB)
[thumbnail of BAB 1] Text (BAB 1)
BAB 1.pdf

Download (171kB)
[thumbnail of BAB 2] Text (BAB 2)
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (288kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 3] Text (BAB 3)
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (398kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 4] Text (BAB 4)
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (217kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 5] Text (BAB 5)
BAB 5.pdf

Download (164kB)
[thumbnail of LAMPIRAN] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

skizofrenia ditandai dengan gangguan penilaian realita berupa gejala positif dan negatif yang menyebabkan terganggunya fungsi berhubungan sosial antara satu individu dengan individu lainnya (Crismon, Smith and Buckley, 2020). Kepatuhan merupakan gambaran perilaku pasien dalam menerima pengobatan dalam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang dapat mempengaruhi kepatuhan minum obat, penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit X Surabaya pada bulan Februari hingga Maret 2023 dan dengan desain penelitian cross sectional dan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel 100 responden. Kepatuhan minum obat pada penelitian ini didapatkan hasil 67% patuh sedang-tinggi dan 33% patuh rendah. Jenis antipsikotik yang sering digunakan kombinasi atipikal dan atipikal yaitu Risperidone dan Clozapine sebanyak 38 resep. Faktor demografi (Usia, jenis kelamin, riwayat pendidikan, status pernikahan) berdasarkan dari hasil analisis bivariat tidak ditemukan adanya hubungan yang signifikan secara statistik (P> 0,05). Hasil dari analisis pengobatan yang diterima menunjukkan bahwa subjek penelitian yang mendapatkan obat lebih dari 4 dalam 1 resep memiliki odds kepatuhan sedang – tinggi yang lebih rendah sebesar 0,283 kali (OR: 0,283; 95% CI: 0,118 – 0,682; P: 0,005). Jumlah pengobatan yang semakin banyak dapat memberikan pengaruh terhadap kompleksitas pengaturan waktu minum obat pasien dan dapat berdampak pada penurunan kepatuhan minum obat.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Department: S1 - Farmasi
Contributors:
Contribution
Contributors
NIDN / NIDK
Email
Thesis advisor
Ayu, Ida
NIDN0729079004
idaayu@ukwms.ac.id
Uncontrolled Keywords: Gangguan kejiwaan, skizofrenia, kepatuhan, jumlah obat, jenis antipsikotik
Subjects: Pharmacy
Divisions: Faculty of Pharmacy > Pharmacy Study Program
Depositing User: Kornelia Irawati
Date Deposited: 14 Jul 2023 09:07
Last Modified: 14 Jul 2023 09:07
URI: http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/35864

Actions (login required)

View Item View Item