Kebebasan perempuan menurut Simone de Beauvoir

Rettob, Christopher Davinci (2023) Kebebasan perempuan menurut Simone de Beauvoir. Undergraduate thesis, Widya Mandala Surabaya Catholic University.

	Text (ABSTRAK) ABSTRAK .pdf Download (678kB)
	Text (BAB 1) BAB I .pdf Download (3MB)
	Text (BAB 2) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy
	Text (BAB 3) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (12MB) | Request a copy
	Text (BAB 4) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy
	Text (Bab 5) bab V.pdf Download (197kB)

Abstract

Ada banyak gejala yang menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia merupakan masyarakat patriarkis. Hal ini mengakibatkan banyak masyarakat Indonesia yang membiarkan praktek-praktek penindasan terhadap perempuan terjadi. Permasalahan serupa rupanya juga menjadi bahan diskursus oleh seorang filsuf bernama Simone de Beauvoir. Beauvoir melihat bahwa perempuan Perancis pada masanya juga mengalami penindasan yang kurang lebih sama. Ia melihat bahwa banyak perempuan yang masih hidup dari label-label dan didikan yang lebih menganggap laki-laki lebih superior dari pada perempuan. Kegelisahan inilah yang kemudian membawa Beauvoir pada suatu gagasan yang berangkat dari eksistensialisme. Beauvoir menyuarakan satu hal yang berangkat pada suatu pertanyaan eksistensialis, "apakah perempuan dapat bebas? Dari sinilah kemudian Beauvoir akan mengawali gagasannya mengenai feminisme di Eropa pada abad 20 dan menjadikan dia sebagai salah satu patron dalam pemikiran feminisme sampai saat ini. Penulis merumuskan satu pertanyaan yang sekiranya dapat mendasari seluruh isi dari tulisan ini, yaitu: Apa konsep kebebasan perempuan menurut Simone de Beauvoir? Penulis melihat bahwa Rumusan masalah ini adalah hal yang mendasar dalam penulisan tugas akhir ini. Penulisan Skripsi ini memiliki tiga tujuan. Pertama, penulisan skripsi ini untuk memenuhi syarat program studi strata satu (S1) di Fakultas Filsafat Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya. Kedua, Penulis bermaksud ingin mempelajari teori kebebasan khususnya bagi perempuan menurut Simone de Beauvoir secara lebih mendalam. Ketiga, melalui penulisan ini penulis ingin memperkenalkan kepada masyarakat bahwa perjuangan mengupayakan kebebasan perempuan agar setara dengan laki-laki adalah perjuangan kemanusiaan yang layak diupayakan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Metode kualitatif adalah pengumpulan data dengan mencari sumber pustaka yang mendukung tema dalam tugas ini. Sumber utama yang penulis gunakan adalah buku Second Sex ditulis langsung oleh Simone de Beauvoir. Selain berdasarkan buku yang ditulis oleh Simone de Beauvoir, penulis juga berusaha mencari fakta-fakta yang bersinggungan langsung dengan masyarakat situasi perempuan dalam masyarakat patriarki yang kerapkali membatasi kebebasan bagi perempuan. Perjuangan perempuan untuk mencapai kebebasannya tidak akan pernah selesai jika masyarakat tidak memberikan pilihan bagi perempuan untuk memilih bagi kehidupannya sendiri. Perempuan harusnya diberikan kebebasan untuk memilih apapun yang ia inginkan dalam hidupnya. Masyarakat harus menyediakan berbagai macam kemungkinan dan membiarkan perempuan memilih.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Department:	S1 - Filsafat
Contributors:	Contribution Contributors NIDN / NIDK Email Thesis advisor Untara, Simon NIDN0728108402 untara@ukwms.ac.id
Uncontrolled Keywords:	Kebebasan, perempuan, masyarakat Patriarki, kesetaraan gender, dan memilih.
Subjects:	Philosophy
Divisions:	Faculty of Philosophy
Depositing User:	Christopher Davinci Rettob
Date Deposited:	26 Jun 2023 05:29
Last Modified:	26 Jun 2023 05:29
URI:	http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/35231

Actions (login required)

View Item