Lowijaya, Budiyanto (2023) Penerimaan gamers Indonesia mengenai fitur LGBT dalam game coral island. Undergraduate thesis, Widya Mandala Surabaya Catholic University.
![]() |
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (844kB) |
![]() |
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf Download (334kB) |
![]() |
Text (BAB 2)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (222kB) |
![]() |
Text (BAB 3)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (131kB) |
![]() |
Text (BAB 4)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
![]() |
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf Download (191kB) |
![]() |
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (524kB) |
Abstract
Penelitian ini berfokus pada penelitian penerimaan gamers Indonesia terhadap fitur LGBT dalam game Coral Island. Developer game ini berasal dari Indonesia sehingga menjadi salah satu hal yang penting untuk dibahas. Peneliti melihat adanya unsur LGBT dalam fitur game Coral Island tersebut, mulai dari opsi gender mix dan kustomisasi, bendera pelangi di tengah kota, dan menikah tanpa memperdulikan gender. Karakteristik informan yang dipilih oleh peneliti adalah berusia di atas 18 tahun karena dianggap sudah memiliki pemikiran yang lebih terbuka, suka bermain game dengan genre RPG, tahu tentang game Coral Island, dan pernah ataupun tidak pernah bermain game Coral Island serta pernah memainkan game dengan genre LGBT. Kriteria tersebut ditentukan peneliti peneliti agar mendapatkan jawaban yang beragam berdasarkan field of experience dan frame of reference masing-masing informan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, jenis penelitian deskriptif, metode reception analysis, metode wawancara in-depth interview, dan paradigma encoding-decoding. Peneliti akan menggolongkan jawaban informan menjadi tiga kelompok penerimaan yang dikemukakan oleh Morley, yaitu: dominant, negotiated, dan oppositional. Dominant ketika informan menerima bahwa fitur merupakan kelaziman, negotiated ketika informan menerima tapi dengan ada pendapat lain, dan oppositional ketika informan tidak menerima bahwa fitur merupakan kelaziman. Secara keseluruhan, berdasarkan wawancara jawaban informan cenderung berada pada posisi oppositional yang artinya informan menganggap jika fitur LGBT di game Coral Island merupakan sebuah kelaziman.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Department: | S1 - Ilmu Komunikasi |
Contributors: | Contribution Contributors NIDN / NIDK Email Thesis advisor Hartiana, Theresia Intan Putri NIDN0725058704 UNSPECIFIED Thesis advisor Akhsaniyah, Akhsaniyah NIDN0702087602 UNSPECIFIED |
Uncontrolled Keywords: | Reception analysis, LGBT, fitur, game, coral island |
Subjects: | Communication Science |
Divisions: | Faculty of Communication Science > Communication Science Study Program |
Depositing User: | Budiyanto Lowijaya |
Date Deposited: | 07 Jun 2023 05:28 |
Last Modified: | 07 Jun 2023 05:28 |
URI: | http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/34908 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |