Aulia, Mohammad (2006) Analisa pengambilan keputusan perusahaan masalah hubungan industrial pasca kenaikan harga BBM Di PT ”X”. Undergraduate thesis, Widya Mandala Catholic University Surabaya.
Preview |
Text (ABSTRAK)
Abstrak.pdf Download (328kB) | Preview |
Preview |
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf Download (523kB) | Preview |
![[thumbnail of BAB 2]](http://repository.ukwms.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB 2)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (BAB 3)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (603kB) |
|
Text (BAB 4)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (906kB) |
Preview |
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Download (3MB) | Preview |
Abstract
Pengambilan keputusan adalah merupakan hal yang sangat penting dalam menyelesaikan suatu permasalahan yang terjadi. Dalam konteks ini, perusahaan menggunakan pengambilan keputusan untuk menyelesaikan problematika yang berhubungan dengan kebijakan pemerintah tentang kenaikan harga BBM, dan Undang undang tenaga kerja. Perusahaan menggunakan proses pengambilan keputusan karena merasa diri mereka ditengah prahara dan keadaan dilematis, dimana mereka harus berhadapan dengan tuntutan-tuntutan dari pihak-pihak yang terkait dan terjepit diantara konflik kepentingan masing-masing pihak seperti tuntutan gaji yang layak dari pihak karyawan, tuntutan dari pemerintah untuk mematuhi regulasi negara terutama masalah UndangUndang ketenagakerjaan dan Keputusan Presiden tentang kenaikan harga BBM, dari sini awal masalah terjadi dimana apabila konflik kepentingan tidak menemui jalan buntu akan menggangu jalannya hubungan industrial yang terjalin antara ketiga komponen hubungan industrial yaitu perusahaan, karyawan dan pemerintah. Perusahaan menggunakan pengalaman dan pemahaman konteks situasi sebagai acuan untuk melakukan pengambilan keputusan, yang dilakukan melalui beberapa cara yaitu proses analisa lapangan, situational recognition, penyelarasan dengan organization goals dan norms, hasilnya adalah perusahaan mengunakan efisiensi SDM sebagai keputusan utama dalam menyelesaikan permasalahan terkait kenaikan harga BBM. Metode pengumpulan data yang dipergunakan peneliti adalah melalui proses wawancara, dengan menggunakan wawancara semi-terstruktur. Subyek dalam penelitian mi adalah dari pihak manajemen perusahaan, yang telah mengalami dan memahami kisi kisi proses pengambilan keputusan yang terjadi selama kasus kenaikan harga BBM tahun 2005. Proses analisa data menggunakan open coding, dikategorikan sesuai tema yang kemudian dianalisa menggunakan teori pengambilan keputusan secara Psikologi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pihak perusahaan menggunakan metode pengambilan keputusan Naturalistic Decision Making dengan pendekatan Recognation Primed Decision Making. Informasi dan pemahaman yang diberikan oleh pihak perusahaan semakin menguatkan dugaan bahwa proses pengambilan keputusan yang dilakukan untuk mengatasi masalah kenaikan harga BBM tahun 2005 memiliki dampak pada hubungan industrial terkait dengan keputusan utama perusahaan untuk melakukan efisiensi SDM.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Department: | ["eprint_fieldopt_department_Faculty of Psycology" not defined] |
| Uncontrolled Keywords: | Pengambilan keputusan, kenaikan harga BBM, tuntutan-tuntutan pihak terkait, hubungan industrial, efisiensi SDM. Naturalistic Decision Making, Recognation Primed Decision Making |
| Subjects: | Psychology |
| Divisions: | Faculty of Psychology > Psychology Study Program |
| Depositing User: | Users 33 not found. |
| Date Deposited: | 26 Jun 2015 08:50 |
| Last Modified: | 26 Jun 2015 08:50 |
| URI: | http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/3109 |
Actions (login required)
 |
View Item |