Prarencana pabrik xanthan gum dari tongkol jagung kapasitas 15.000 ton/tahun

Sucitro, Clarissa and Priliana, Veronika (2022) Prarencana pabrik xanthan gum dari tongkol jagung kapasitas 15.000 ton/tahun. Undergraduate thesis, Widya Mandala Surabaya Catholic University.

	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf Download (1MB)
	Text (BAB 1) BAB 1.pdf Download (608kB)
	Text (BAB 2) BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (344kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (546kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (704kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (771kB) | Request a copy
	Text (BAB 6) BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (957kB) | Request a copy
	Text (BAB 7) BAB 7.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB 8) BAB 8.pdf Restricted to Registered users only Download (331kB) | Request a copy
	Text (BAB 9) BAB 9.pdf Restricted to Registered users only Download (39kB) | Request a copy
	Text (BAB 10) BAB 10.pdf Restricted to Registered users only Download (358kB) | Request a copy
	Text (BAB 11) BAB 11.pdf Restricted to Registered users only Download (560kB) | Request a copy
	Text (BAB 12) BAB 12.pdf Download (164kB)
	Text (LAMPIRAN) LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Xanthan gum merupakan salah satu bahan tambahan yang banyak digunakan sebagai agen pembentuk dan pengemulsi pada kosmetik dan obat-obatan, dan pengikat minyak dalam proses enhanced oil recovery. Selain itu, dalam industri pangan xanthan gum juga digunakan sebagai bahan pengental dan pengendali tekstur seperti pada saus tomat, emulsifier dalam mayonnaise, pelembut tesktur pada bakery dan es krim. Pendirian pabrik ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan xanthan gum dalam negeri karena sampai saat ini belum ada pabrik xanthan gum di Indonesia. Tongkol jagung digunakan sebagai bahan baku pembuatan xanthan gum. Jagung merupakan salah satu tanaman yang ketersediaannya sangat melimpah di Indonesia. Pada umumnya tongkol jagung hanya dimanfaatkan sebagai pakan ternak atau langsung dibuang. Tongkol merupakan limbah jagung yang memiliki kandungan selulosa tinggi, yaitu sebesar 42% sehingga tongkol jagung cocok digunakan dalam proses pembuatan xanthan gum. Proses produksi xanthan gum dilakukan melalui proses delignifikasi menggunakan NaOH 1,5% untuk menghancurkan struktur lignin dan hidrolisis menggunakan H2SO4 2,5% untuk memecah selulosa menjadi glukosa. Proses fermentasi glukosa dengan bantuan bakteri Xanthomonas campestris akan menghasilkan produk xanthan gum. Penambahan etanol dan proses pengeringan akan menghasilkan bubuk xanthan gum berukuran 80 mesh dengan kemurnian 98%. Strategi penjualan produk dilakukan melalui periklanan, kerjasama antar pabrik dan distributor. Periklanan dilakukan melalui media massa seperti surat kabar dan televisi hingga media sosial agar dapat diakses oleh semua kalangan. Pabrik juga akan menyediakan layanan telepon bebas pulsa untuk mempermudah layanan kepada konsumen. Kesimpulan prerencana pabrik xanthan gum dari tongkol jagung adalah: Nama perusahaan : PT. Xanthan Gum Perdana Indonesia (PT. XPI) Bentuk perusahaan : Perseroan Terbatas (PT) Produk : Xanthan gum Kapsitas : 15.000 ton/tahun Bahan baku utama : Tongkol jagung Tipe operasi : Semi-batch Utilitas : - Air : Air sanitasi = 4,7300 m3/hari Air proses = 21.062,0673 m3/hari Air pendingin = 26.949,8440 m3/hari Chilled water = 10.909,8635 m3/hari Air umpan boiler = 1.839,0077 m3/hari - Listrik : 881,8403 kW - Bahan bakar : Solar = 35.315,1933 m3/tahun Fuel oil = 1.311,0190 m3/tahun Jumlah karyawan : 130 orang Lokasi pabrik : Jalan Raya Tuban-Surabaya, Lamongan, Jawa Timur Dari analisa ekonomi yang telah dilakukan, didapatkan: - Fixed Capital Investment (FCI) = Rp230.056.116.558 - Working Capital Investment (WCI) = Rp180.168.092.302 - Total Production Cost (TPC) = Rp2.678.272.931.034 - Penjualan per tahun = Rp2.940.000.000.000 Analisa ekonomi : - Rate of Return (ROR) sebelum pajak : 37,42% - Rate of Return (ROR) setelah pajak : 30,10% - Rate of Equity (ROE) sebelum pajak : 52,75 % - Rate of Equity (ROE) setelah pajak : 41,71% - Pay Out Time (POT) sebelum pajak : 3 tahun 8 bulan 5 hari - Pay Out Time (POT) setelah pajak : 4 tahun 7 bulan 3 hari - Break Even Point (BEP) : 51,85 %

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Department:	S1 - Teknik Kimia
Contributors:	Contribution Contributors NIDN / NIDK Email Thesis advisor Irawaty, Wenny NIDN0702027301 wenny_i_s@ukwms.ac.id Thesis advisor Puspitasari, Nathania NIDN0725119401 nathania.puspita@ukwms.ac.id
Subjects:	Engineering Engineering > Chemical Engineering
Divisions:	Faculty of Engineering > Chemical Engineering Study Program
Depositing User:	Users 10363 not found.
Date Deposited:	06 Jul 2022 05:00
Last Modified:	06 Jul 2022 05:00
URI:	http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/30948

Actions (login required)

View Item