Konsep Marhaen menurut Sukarno dalam buku di Bawah Bendera Revolusi

Febrian, Thomas Rici (2022) Konsep Marhaen menurut Sukarno dalam buku di Bawah Bendera Revolusi. Undergraduate thesis, Widya Mandala Surabaya Catholic University.

	Text (ABSTRAK) ABSTRAK (3).pdf Download (413kB)
	Text (BAB 1) BAB I (1).pdf Download (342kB)
	Text (BAB 2) BAB II (1).pdf Restricted to Registered users only Download (619kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) BAB III (1).pdf Restricted to Registered users only Download (537kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) BAB IV (1).pdf Download (176kB)

Abstract

Penulisan skripsi ini dilatarbelakangi dengan keprihatinan penulis terhadap ketimpangan ekonomi yang terjadi di tengah-tengah masyarakat. Hal ini terjadi pada pelaku UMKM dan petani. Dalam proses produksi, para pelaku UMKM dan Petani memiliki alat produksi sendiri. Agaknya hal ini sama dengan pemikiran Marhaen yang digagas oleh Sukarno. Sukarno menggunakan metode Marx untuk menganalisis problem masyarakat yang terjadi pada saat itu. Pertama Sukarno bertemu dengan seorang petani bernama Marhaen. Lalu dia melihat bahwa banyak petani, para pedagang kaum buruh dan lain sebagainya yang tertindas oleh kapitalisme dan imperalisme. Dengan kata lain, Sukarno membandingkan situasi yang terjadi pada masa Karl Marx dan situasi di Hindia-Belanda. Skripsi ini telah melalui beberapa tahapan dalam proses penulisannya. Rumusan masalah yang ingin dijawab dalam penulisan skripsi ini ialah untuk mengetahui apa itu Marhaen menurut Sukarno. Penelitian ini adalah penilitian kualitatif. Cara memperoleh data penilitian ini ialah studi pustaka dengan metode interpretasi teks, dengan kumpulan pidato dan tulisan Sukarno dalam buku Di Bawah Bendera Revolusi sebagai sumber primer dan ditunjang oleh sumber sekunder lainnya. Adapun tujuan penelitian skripsi ini adalah untuk memahami dan memperdalam tentang apa yang dimaksud dari Marhaen menurut Sukarno dalam buku Di Bawah Bendera Revolusi serta memenuhi syarat kelulusan Strata Satu (S1) di Fakultas Filsafat Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya. Berdasarkan hasil penelitian, penulis menemukan bahwa pada awalnya Marhaen merupakan seorang petani yang melarat namun Sukarno menyebut bahwa kaum yang melarat sebagai kaum Marhaen. Marhaen sebagai dasar dari pergerakan Sukarno untuk melawan Imperialisme dan Kolonialisme. Pergerakan yang diinginkan Sukarno tersebut berlandaskan Sosio-Nasionalisme dan Sosio-Demokrasi. Bagi Sukarno, Sosio-Demokrasi dilandasi semangat Demokrasi-Politik dan Demokrasi Ekonomi.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Department:	S1 - Filsafat
Contributors:	Contribution Contributors NIDN / NIDK Email Thesis advisor Hendrawan, Datu NIDN0728128603 datuhendrawan@gmail.com
Uncontrolled Keywords:	Kolonialisme, Imperialisme, Marhaen, Sosio-nasionalisme, Sosio-demokrasi
Subjects:	Philosophy
Divisions:	Faculty of Philosophy > Philosophy Science Study Program
Depositing User:	Users 11203 not found.
Date Deposited:	01 Jul 2022 09:42
Last Modified:	01 Jul 2022 09:42
URI:	http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/30792

Actions (login required)

View Item