Laporan kerja praktek pembuatan zat pewarna alami tekstil dengan ekstrak kulit buah manggis (Garcinia mangostana)

Rosni, Vilomena and Senia, Mary Grace Kleriana (2020) Laporan kerja praktek pembuatan zat pewarna alami tekstil dengan ekstrak kulit buah manggis (Garcinia mangostana). Project Report (PKL, PKIPP, Magang D3, Praktik Kerja Profesi Apoteker, Profesi Guru, Profesi Ners dan Profesi Insiyur). Faculty of Engineering, Surabaya. (Submitted)

[thumbnail of ABSTRAK] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK VILOMENA DAN MARY GRACE.pdf

Download (317kB)
[thumbnail of BAB 1] Text (BAB 1)
BAB 1 - Vilomena Rosni.pdf

Download (243kB)
[thumbnail of BAB 2] Text (BAB 2)
BAB 2 - Vilomena Rosni.pdf
Restricted to Registered users only

Download (296kB)
[thumbnail of BAB 3] Text (BAB 3)
BAB 3 - Vilomena Rosni.pdf
Restricted to Registered users only

Download (420kB)
[thumbnail of BAB 4] Text (BAB 4)
BAB 4 - Vilomena Rosni.pdf

Download (311kB)

Abstract

Zat warna alami adalah zat warna (pigmen) yang diperoleh dari tumbuhan,hewan atau dari sumber-sumber mineral. Beberapa jenis tanaman dan buah mempunyai banyak fungsi, mulai dari isi dalam buah tersebut yang dapat dimakan dan adapula selain itu kulitnya dapat dimanfaatkan sebagai sumber zat warna alami. Salah satu jenis buah yang mempunyai fungsi sebagai sumber zat warna alami adalah buah manggis karena buah manggis mengandung senyawa antosianin atau zat warna alami yang dihasilkan dari kulit buah manggis mencapai 52 – 68%. Senyawa antosianin dapat dipisahkan melalui proses ekstraksi yang dimana dalam prosesnya menggunakan pelarut organik dan air. Proses ekstrasi yang dilakukan pada kulit buah manggis bertujuan untuk mengekstrak senyawa antosianin yang merupakan zat warna alami yang terdapat pada kulit buah manggis dimana tujuan selanjutnya akan digunakan sebagai pewarna pada pembuatan zat warna alami tekstil. Proses ekstraksi ini menggunakan pelarut etanol 40% dengan suhu ekstraksi 75℃ yang dilakukan selama 2 jam. Larutan zat warna yang telah diekstrak dan masih mengandung pelarut etanol selanjutnya dilakukan proses evaporasi pada suhu 55℃ selama 3 jam. Tujuan proses evaporasi yaitu untuk memekatkan antosianin yang terkandung dalam ekstrak kulit buah manggis. Ekstrak kulit buah manggis yang sudah pekat dialirkan menuju spary dryer untuk diubah fasanya menjadi bentuk bubuk/serbuk. Uap etanol dari vaporizer dan spray dryer akan dialirkan menuju kondenser. Etanol yang telah didinginkan tersebut akan ditampung dalam tangki penyimpanan etanol kemudian akan digunakan kembali pada proses ekstraksi. Butiran pewarna kulit manggis yang sudah kering selanjutnya disimpan di dalam tangki penyimpanan sampai suhunya mendekati suhu ruang. Partikel yang sudah didinginkan kemudian dialirkan menuju screener untuk proses penyeragaman ukuran hingga berukuran kurang dari 140 mesh (kurang dari 0,105 mm). Penyeragaman ukuran bertujuan agar butiran zat warna menjadi seragam terlebih dahulu sebelum di kemas dalam kantongan plastik.

Item Type: Monograph (Project Report (PKL, PKIPP, Magang D3, Praktik Kerja Profesi Apoteker, Profesi Guru, Profesi Ners dan Profesi Insiyur))
Department: S1 - Teknik Kimia
Contributors:
Contribution
Contributors
NIDN / NIDK
Email
Thesis advisor
Hartono, Sandy Budi
NIDN0726127601
UNSPECIFIED
Subjects: Engineering
Engineering > Chemical Engineering
Divisions: Faculty of Engineering > Chemical Engineering Study Program
Depositing User: Ana Pancaringtias
Date Deposited: 12 Jan 2023 02:51
Last Modified: 12 Jan 2023 02:51
URI: http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/26248

Actions (login required)

View Item View Item