Bengu, Inocentius Anggara Catur Pritandio (2017) Studi deskriptif potensi gangguan bermain permainan internet (Internet Gaming Disorder) pada remaja di Surabaya. Undergraduate thesis, Widya Mandala Catholic University.
Preview |
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (433kB) | Preview |
Preview |
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf Download (233kB) | Preview |
Text (BAB 2)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (183kB) |
|
Text (BAB 3)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (106kB) |
|
Text (BAB 4)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (294kB) |
|
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (243kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (442kB) |
Abstract
Game Online adalah permainan yang dimainkan dengan menggunakan perangkat keras (hardware), misalnya Playstation (PS), XBOX, dan komputer (PC). Game online terbagi atas beberapa jenis/genre yaitu, real time strategy (RTS), first person shooter (FPS), role playing games (RPG), dan masih banyak jenis-jenis lainnya. Game online memiliki dampak negatif, yaitu menciptakan stimulus negatif bagi otak dan kebiasaan buruk seperti begadang, menunda waktu makan, dan melewatkan waktu berolahraga. Internet gaming disorder merupakan gangguan yang muncul pada remaja yang terlalu banyak menghabiskan waktunya menggunakan internet untuk bermain game. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran perilaku remaja yang berpotensi mengalami gangguan bermain game di internet (internet gaming disorder). Subjek penelitian (N=34) adalah remaja putra 11 - 18 tahun yang tinggal di Surabaya. Pengambilan sampel dilakukan dengan purposif sampling dan incidental sampling, sedangkan pengumpulan data menggunakan skala internet gaming disorder dan angket terbuka. Data yang diperoleh dianalisa secara deskriptif menggunakan SPSS 16 for Windows. Dari hasil penelitian, diperoleh 25 subjek (73%) mempunyai tingkat internet gaming disorder yang sedang, 5 subjek (15%) mempunyai tingkat tinggi, 2 subjek (6%) mempunyai tingkat rendah, 1 subjek (3%) mempunyai tingkat sangat tinggi dan sangat rendah. Dengan demikian, maka internet gaming disorder pada remaja dalam penelitian ini adalah sedang.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Department: | ["eprint_fieldopt_department_Faculty of Psychology" not defined] |
Uncontrolled Keywords: | game online, internet gaming disorder, remaja. |
Subjects: | Psychology |
Divisions: | Faculty of Psychology > Psychology Study Program |
Depositing User: | Users 4864 not found. |
Date Deposited: | 21 Dec 2017 01:40 |
Last Modified: | 21 Dec 2017 13:47 |
URI: | http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/12902 |
Actions (login required)
View Item |