Rahalim, Merry Angeline (2014) Pengaruh variasi konsentrasi tepung kedelai sebagai sumber nitrogen organik pada media biji durian varietas manalagi terhadap total kapang dan produksi pigmen monascus sp. kjr 2. Undergraduate thesis, Widya Mandala Catholic University Surabaya.
Preview |
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text (Bab 1)
Bab 1.pdf Download (46kB) | Preview |
Text (Bab 2)
Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (225kB) |
|
Text (Bab 3)
Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (32kB) |
|
Text (Bab 4)
Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (118kB) |
|
Text (Bab 5)
Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (101kB) |
|
Preview |
Text (bab 6)
Bab 6.pdf Download (40kB) | Preview |
Text (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Monascus sp adalah kapang berfilamen yang menghasilkan pigmen berwarna oranye, kuning, dan merah dapat digunakan sebagai pewarna alami makanan dan minuman. Pertumbuhan dan produksi pigmen Monascus dilakukan dengan cara fermentasi kultur permukaan yang sederhana namun menghasilkan perolehan pigmen yang tinggi. Penggunaan media selain beras merupakan salah satu upaya diversifikasi media pertumbuhan. Produk pertanian dan limbah hasil pertanian yang mengandung pati, yaitu biji durian dapat digunakan sebagai substrat untuk fermentasi padat. Biji durian varietas Manalagi memiliki kandungan pati 18,92% dan protein 3,40% dengan kadar air 45,67%. Tepung kedelai merupakan salah satu sumber nitrogen organik yang dapat meningkatkan perolehan pigmen Monascus melalui fermentasi padat pada biji durian. Penambahan tepung kedelai ini juga dapat mempengaruhi kelarutan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh variasi konsentrasi tepung kedelai sebagai sumber nitrogen organik pada media biji durian varietas Manalagi terhadap produksi pigmen Monascus sp. KJR2. Rancangan penelitian yang akan digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial dengan perlakuan konsentrasi tepung kedelai 1% b/b, 2% b/b, 3% b/b, 4% b/b, 5% b/b. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak empat kali. Pengujian yang akan dilakukan meliputi analisa angka lempeng total angkak, kadar pigmen larut etanol, dan kadar pigmen larut air. Data selanjutnya dianalisa menggunakan analisa varians (ANOVA) p ada α = 5%. Apabila hasil uji ANOVA menunjukan adanya pengaruh nyata, dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata DMRT (Duncan’s Multiple Range Test) pada α = 5% untuk mengetahui taraf perlakuan yang memberikan perbedaan nyata. Penambahan sumber nitrogen organik dapat meningkatkan produksi pigmen Monascus sp. KJR 2. Penambahan tepung kedelai 3% memberikan hasil ALT paling tinggi yaitu 6,4660 CFU/g, serta menghasilkan kadar pigmen yang paling tinggi daripada percobaan yang lain baik pigmen larut air maupun etanol.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Department: | ["eprint_fieldopt_department_Faculty of Agricultural Technology : Food Technology Study Program" not defined] |
Uncontrolled Keywords: | Monascus, pigmen, biji durian Manalagi, tepung kedelai |
Subjects: | Agriculture and Food Technology |
Divisions: | Faculty of Agricultural Technology > Food Technology Study Program |
Depositing User: | Users 30 not found. |
Date Deposited: | 19 May 2017 07:47 |
Last Modified: | 19 May 2017 07:47 |
URI: | http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/10724 |
Actions (login required)
View Item |