Dermayati, Cynthia Zain (2016) Efektifitas enhancer Natrium lauril sulfat dalam patch topikal antiinflamasi ekstrak etanol kencur (Kaempferia galanga L.) terhadap jumlah makrofag pada mencit. Undergraduate thesis, Widya Mandala Catholic University Surabaya.
Preview |
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (439kB) | Preview |
Preview |
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf Download (132kB) | Preview |
Text (BAB 2)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (502kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (167kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (615kB) | Request a copy |
|
Preview |
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf Download (246kB) | Preview |
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (377kB) | Request a copy |
Abstract
Ekstrak etanol kencur (Kaempferia galanga L.) telah terbukti memiliki efek antiinflamasi sekaligus dapat menurunkan efek samping dari penggunaan obat-obat AINS, untuk mengembangkan formulasi ekstrak etanol kencur maka dibuat dalam bentuk sediaan patch topikal, dengan penambahan Natrium lauril sulfat sebagai enhancer yang berfungsi untuk meningkatkan penetrasi bahan aktif agar dapat menembus kulit, dan dapat memberikan efek pengobatan yang maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas dari enhancer Natrium lauril sulfat dalam sediaan patch topikal ekstrak etanol kencur (Kaempferia galanga L.) terhadap jumlah makrofag pada mencit yang diinduksi karagen. Pengujian antiinflamasi ekstrak etanol menggunakan mencit dengan usia 1,5 – 2 bulan, dengan berat badan berkisar 25-30 gr, sebanyak 24 ekor, yang dibagi dalam 6 kelompok perlakuan. Semua mencit dibuat inflamasi dengan induksi karagen 0,5 ml secara sub kutan pada punggung mencit. Kelompok kontrol positif diberi natrium diklofenak gel, kelompok negatif tanpa perlakuan, kelompok perlakuan 1 (tanpa enhancer), kelompok perlakuan 2 (enhancer 1%), kelompok perlakuan 3 (enhancer 3%), kelompok perlakuan 4 (enhancer 5%). Data parameter jumlah makrofag diamati pada hari ke 7 dengan mikroskop binokuler perbesaran 400 kali. Analisis data jumlah makrofag dengan menggunakan one way ANOVA yang dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol kencur dapat menurunkan jumlah makrofag sebesar 5,12 ± 1,89 hanya saja tidak sebesar formula dengan penambahan enhancer natrium lauril sulfat 5% yang dapat menurunkan jumlah makrofag dalam jaringan kulit sebesar 1,83 ± 0,96 dan tidak berbeda signifikan dengan kontrol positif yang diberi natrium diklofenak gel yaitu 1,75 ±0,00.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Department: | ["eprint_fieldopt_department_Faculty of Pharmacy" not defined] |
Uncontrolled Keywords: | Kaempferia galanga L, patch, enhancer, inflamasi, makrofag |
Subjects: | Pharmacy |
Divisions: | Faculty of Pharmacy > Pharmacy Study Program |
Depositing User: | Users 3136 not found. |
Date Deposited: | 20 Jul 2016 08:56 |
Last Modified: | 20 Jul 2016 08:56 |
URI: | https://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/7353 |
Actions (login required)
View Item |