Sincihu, Yudhiakuari, Morina, Shella, Sudewi’, Ni Putu, Mulyasari, Tri Marthy, Ningrum, Prehatin Trirahayu, Steven, Steven and Dewi, Dewa Ayu Liona (2023) Identifikasi Kelimpahan Partikel Mikroplastik pada Gula Pasir di Indonesia. Identifikasi Kelimpahan Partikel Mikroplastik pada Gula Pasir di Indonesia, 3 (3). pp. 192-198. ISSN e~SSN: 2722-8169; p-lSSN: 2723-097X
Text (Identifikasi Kelimpahan Partikel Mikroplastik pada Gula Pasir di Indonesia)
8-Identifikasi_kelimpahan_partikel_.pdf Download (922kB) |
|
Text (Identifikasi Kelimpahan Partikel Mikroplastik pada Gula Pasir di Indonesia)
9-Identifikasi_kelimpahan_partikel_hasil cek similarity.pdf Download (2MB) |
|
Text (Identifikasi Kelimpahan Partikel Mikroplastik pada Gula Pasir di Indonesia)
20-Identifikasi_kelimpahan_partikel_hasil cek similarity.pdf Download (2MB) |
Abstract
Mikroplastik (partikel plastik berdiameter <5 milimeter) telah menjadi novel food contaminant bagi manusia. Diperkirakan konsumsi mikroplastik setiap hari pada anak-anak sebanyak 106-113 pertikel dan dewasa 126-142 partikel. Upaya pencegahan paling utama adalah mengidentifikasi keberadaan partikel plastik dalam makanan, salah satunya pada gula pasir. Mikroplastik yang berada pada saluran cerna dapat masuk kedalam sirkulasi darah dan dibawa ke bagian tubuh lainnya. Partikel ini tidak dapat dihancurkan oleh mekanisme seluler tubuh, sehingga memicu inflamasi, genotoksisitas, hipersensitivitas, stress oksidatif dan kematian sel. Tujuan penelitian adalah mengukur jumlah partikel, bentuk dan diameter partikel plastik sebagai kontaminan pada gula pasir produksi Indonesia. Penelitian deskriptif kuantitatif menggunakan 16 merk gula pasir yang diproduksi, dikenal dan banyak dikonsumsi di Indonesia. Penelitian dikerjakan di Laboratorium Patologi Klinik Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya. Kuantifikasi jumlah, bentuk dan diameter partikel plastik menggunakan mikroskop. Hasil pemeriksaan diketahui semua sampel gula pasir terdapat partikel plastik antara 5-100 partikel MPs/50gram gula pasir, bentuk pelet sebagai kontaminan terbanyak, dan diameter partikel terbesar adalah 367μm.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bahaya Plastik; Gula Pasir; Kelimpahan Mikroplastik; Pencemaran |
Subjects: | Medicine |
Divisions: | Journal Publication |
Depositing User: | F.X. Hadi |
Date Deposited: | 22 Feb 2024 08:53 |
Last Modified: | 05 Apr 2024 07:31 |
URI: | https://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/39182 |
Actions (login required)
View Item |