Dewi, Sianty (2014) A Randomized Controlled Trial on The Effectiveness and Safety of Tranexamic Acid in Decreasing Blood Loss in Cesarean Section. A Randomized Controlled Trial on The Effectiveness and Safety of Tranexamic Acid in Decreasing Blood Loss in Cesarean Section, 2 (1). pp. 12-20. ISSN 2338-0373
Preview |
Text (A Randomized Controlled Trial on The Effectiveness and Safety of Tranexamic Acid in Decreasing Blood Loss in Cesarean Section)
1. A_randomized_controlled_.pdf Download (426kB) | Preview |
Preview |
Text (A Randomized Controlled Trial on The Effectiveness and Safety of Tranexamic Acid in Decreasing Blood Loss in Cesarean Section_peer_review_)
1-R1&2-A_randomized_controlled_.docx.pdf Download (947kB) | Preview |
Preview |
Text (A Randomized Controlled Trial on The Effectiveness and Safety of Tranexamic Acid in Decreasing Blood Loss in Cesarean Section)
1. A_randomized_controlled_Hasil_cek_similarity_.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Latar belakang: WHO melaporkan lebih dari 100.000 kematian ibu per tahun disebabkan oleh perdarahan obstetric, di lain pihak, seksio sesarea sebagai tindakan penyelamatan terhadap ibu dan bayi yang paling sering dilakukan dapat mengakibatkan komplikasi perdarahan. Asam traneksamat sebagai antifibrinolitik memberikan harapan dalam meningkatkan keselamatan ibu dengan menurunkan volume darah yang hilang dalam seksio sesarea. Obyektif: Menentukan efektivitas dan keamanan asam traneksamat dalam menurunkan volume darah yang hilang dalam seksio sesarea. Metode: Studi prospektif acak terkontrol buta ganda di Departemen Obstetri dan Ginekologi di Southern Philippines Medical Center. Peserta adalah 124 wanita yang menjalani seksio sesarea, 62 wanita mendapat asam traneksamat setelah pemotongan tali pusat dan 62 mendapat placebo. Perkiraan volume darah yang hilang, frekuensi denyut jantung, tekanan darah sistolik sebelum dan sesudah seksio, kejadian saat dilakukan seksio dan tambahan terapi yang diberikan dicatat. Demikian pula dengan hemoglobin dan hematokrit sebelum dan sesudah seksio, kejadian di ruang rawat inap, transfusi darah, angka kematian dan durasi rawat inap. Hasil: Sosio demografi, profil kliinis, kejadian setelah perlakuan, tindakan atau terapi tambahan yang diperlukan sebanding untuk kedua kelompok (p-value>0.05). Frekuensi denyut jantung setelah seksio lebih tinggi secara signifikan pada kelompok dengan asam traneksamat (traneksamat:85.1±11.5 plasebo:80.1±15.6, p-value=0.0441), namun masih dalam batas normal secara klinis. Simpulan: Asam traneksamat tidak disarankan untuk rutin diberikan untuk menurunkan volume darah yang hilang pada tindakan seksio sesarea, namun penggunaannya lebih dianjurkan pada perdarahan hebat sehingga obat ini sebaiknya tersedia pada saat dilakukan seksio. Tidak ada efek samping pada kedua kelompok perlakuan sehingga disimpulkan asam traneksamat aman digunakan.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | asam traneksamat, perdarahan, seksio sesarea |
Subjects: | Medicine |
Divisions: | Journal Publication |
Depositing User: | F.X. Hadi |
Date Deposited: | 06 Nov 2020 06:32 |
Last Modified: | 18 Nov 2020 04:54 |
URI: | https://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/23762 |
Actions (login required)
View Item |