Budiman, Lisa (2004) Hubungan antara tingkat loneliness pada lansia yang telah menjanda dengan kecenderungan bunuh diri. Undergraduate thesis, Widya Mandala Catholic University Surabaya.
Preview |
Text (ABSTRAK)
Abstrak.pdf Download (287kB) | Preview |
Preview |
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf Download (161kB) | Preview |
![]() |
Text (BAB 2)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (413kB) |
![]() |
Text (BAB 3)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (203kB) |
![]() |
Text (BAB 4)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (295kB) |
![]() |
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (293kB) |
Preview |
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Download (559kB) | Preview |
Abstract
Kecenderungan bunuh diri pada seseorang dapat dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satu faktor yang mempengaruhi kecenderungan bunuh diri adalah loneliness. Loneliness yang berlarut-larut dapat mengakibatkan kondisi emosional seseorang akan berubah menjadi negatif sehingga orang yang bersangkutan dapat menjadi depresi sehingga timbullah pemikiran untuk mengakhiri hidupnya. Variabel loneliness sebagai variabel penentu pada kecenderungan bunuh diri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara loneliness pada lansia yang telah menjanda dengan kecenderungan bunuh diri. Subjek yang diperoleh melalui total population study adalah para janda yang tinggal di RW 02 Kelurahan Menur Pumpungan berusia antara 60-74 tahun, telah menjanda selama 5-10 tahun, dan beragama Kristiani (N=31). Metode pengumpul data dalam penelitian ini adalah menggunakan angket, yaitu angket kecenderung bunuh diri dan angket loneliness. Berdasarkan uji validitas, aitem angka kecenderungan bunuh diri yang sahih 19 aitem dengan koefisien reliabilitas sebesar 0,9456, angket loneliness yang sahih 17 aitem dengan koefisien reliabilitas 0,9533. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan statistik non parametrik korelasi Kendall 's tau_b dan hasil yang diperoleh adalah nilai korelasi sebesar 0,743 dengan p < 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara loneliness pada lansia yang telah menjanda dengan kecenderungan bunuh diri. Semakin tinggi loneliness maka semakin tinggi pula kecenderungan bunuh diri, begitu pula sebaliknya. Sumbangan variabel loneliness terhadap kecenderungan bunuh diri ada sebesar 55,20%. Pada sebagian besar subjek penelitian ini merniliki loneliness yang rendah sehingga dapat meminimalisir kecenderungan bunuh diri.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Department: | ["eprint_fieldopt_department_Faculty of Psycology" not defined] |
Subjects: | Psychology |
Depositing User: | Users 12 not found. |
Date Deposited: | 11 May 2015 03:19 |
Last Modified: | 11 May 2015 03:19 |
URI: | https://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/2007 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |