Lestari, Sri Dewi Ayu Indah (2019) Studi fenomenologi tentang makna hidup pada perempuan pelaku abortus provocatus criminalis dalam fase remaja di Kota Surabaya. Undergraduate thesis, Widya Mandala Catholic University Surabaya.
Preview |
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (994kB) | Preview |
Preview |
Text (BAB 1)
BAB I.pdf Download (411kB) | Preview |
Text (BAB 2)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (250kB) |
|
Text (BAB 3)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (179kB) |
|
Text (BAB 4)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (966kB) |
|
Text (BAB 5)
ilovepdf_merged.pdf Restricted to Registered users only Download (534kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN A5.pdf Restricted to Registered users only Download (982kB) |
Abstract
Keinginan terbesar manusia adalah berjuang untuk menemukan makna yang menjadi motivator utama dalam hidupnya. Begitupun juga dengan apa yang dialami oleh perempuan pelaku abortus provocatus criminalis sebagai seorang manusia pada umumnya. Remaja sebagai pelaku abortus provocatus criminalis memiliki dampak baik fisik maupun psikologis, dikarenakan keputusan yang diambil untuk menjalani abortus bukanlah sebuah keputusan yang mudah, namun sangatlah dilematis, kontroversial, dan beresiko. Bahkan seringkali perempuan yang melakukan abortus provocatus criminalis merasa malu, takut, sedih, stress, merasa berdosa, ingin bunuh diri dan lain sebagainya. Oleh karena itu, sangat dimungkinkan kondisi psikologis seorang remaja yang melakukan abortus provocatus criminalis bersifat dinamis dalam artian pergerakan dari kondisi psikologis pre-aborsi, ketika melakukan aborsi, dan pasca aborsi. Pergerakan kondisi psikologis tersebut, memunculkan konsep kebermaknaan hidup yang bersumber dari nilai-nilai kreatif (creative values), nilai-nilai penghayatan (experiental values), dan nilai-nilai bersikap (attitudional values). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan model fenomenologi. Informan yang dilibatkan dalam penelitian ini ditentukan dengan beberapa kriteria tertentu. Teknik yang digunakan adalah wawancara dengan analisis koding dan kategorisasi model inductive, yang melibatkan dua orang informan yang bertindak sebagai pelaku abortus provocatus criminalis pada saat usia remaja. Validitas penelitian yang dilakukan adalah validitas komunikatif, dan argumentatif. Penelitian ini menemukan bahwa makna hidup wanita pelaku abortus provocatus criminalis pada saat usia remaja bersumber dari nilai-nilai kreatif (creative values), nilai-nilai penghayatan (experiental values), dan nilai-nilai bersikap (attitudional values). Nilai-nilai tersebut memunculkan suatu harapan bagi individu yang digunakan sebagai pedoman dalam menjalankan kehidupannya sehari-hari. Faktor resiko seperti ajakan dari teman-teman untuk kembali ke dalam dunia pergaulan bebas membuat informan berdinamika, meskipun dirinya sudah berjanji untuk tidak kembali ke dalam dunia tersebut. Sedangkan faktor protektif seperti komitmen, keluarga baru, dan refleksi atas pengalaman masa lalu memberikan penguat dalam mempertahankan harapan-harapan yang bertindak sebagai tujuan hidup.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Department: | ["eprint_fieldopt_department_Faculty of Psychology" not defined] |
Uncontrolled Keywords: | Abortus provocatus criminalis, pasca abortion syndrome, creative values, experiental values, attitudional values, harapan, makna hidup, faktor resiko, faktor protektif |
Subjects: | Psychology |
Divisions: | Faculty of Psychology > Psychology Study Program |
Depositing User: | Sri Dewi Ayu Indah Lestari |
Date Deposited: | 06 Aug 2019 08:13 |
Last Modified: | 06 Aug 2019 08:13 |
URI: | https://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/18331 |
Actions (login required)
View Item |