Christina Eveline H., . (2012) Perencanaan pabrik pengolahan wafer cream coklat yang disubstitusi tepung sagu dengan kapasitas produksi 1 ton tepung (terigu dan tepung sagu) per hari. Technical Report (Perencanaan Unit Pengolahan Pangan (FTP), Makalah Komprehensif (FTP)). Faculty of Agricultural Technology, Surabaya. (Unpublished)
Preview |
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf Download (30kB) | Preview |
Text (BAB 2)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (100kB) |
|
Text (BAB 3)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (101kB) |
|
Text (BAB 4)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (106kB) |
|
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (351kB) |
|
Text (BAB 6)
BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (262kB) |
|
Text (BAB 7)
BAB 7.pdf Restricted to Registered users only Download (112kB) |
|
Text (BAB 8)
BAB 8.pdf Restricted to Registered users only Download (122kB) |
|
Text (BAB 9)
BAB 9.pdf Restricted to Registered users only Download (84kB) |
|
Preview |
Text (BAB 10)
BAB 10.pdf Download (100kB) | Preview |
Text (LAMPIRAN)
APPENDIX.pdf Restricted to Registered users only Download (631kB) |
Abstract
Wafer adalah salah satu makanan ringan yang sangat populer dan disukai oleh semua lapisan masyarakat, yang terbuat dari adonan cair (batter) dengan bahan baku tepung terigu. Peningkatan produksi wafer creamdari tahun ke tahun memberi peluang bagi industri wafer untuk berkembang. Untuk mengurangi penggunaan terigu yang berbahan dasar gandum dan pemanfaatan bahan pangan yang berlimpah, maka digunakanlah tepung sagu sebagai bahan pensubstitusi dalam pembuatan wafer Pabrik wafer cream direncanakan akan didirikan di Jalan Ngoro Industri, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Bentuk badan usaha yang digunakan adalah Perseroan Terbatas dengan struktur organisasi garis. Tata letak pabrik yang digunakan adalah layout by product. Kapasitas produksi pabrik adalah 1 ton tepung (terigu disubstitusi 10% tepung sagu) per hari dengan sistem produksi batch dan tenaga kerja berjumlah 50 orang. Kapasitas produk yang dihasilkan setiap hari adalah 27.950kemasan. Total modal yang diinvestasikan (Total Capital Investment/TCI) untuk pendirian pabrik ini adalah sebesar Rp 10.342.511.891,00. Laju pengembalian modal setelah pajak (Rate of Return/ROR) adalah sebesar 24,43%, lebih besar dari nilai Minimum Attractive Rate of Return (MARR) sebesar 15,25%. Waktu pengembalian modal setelah pajak (Pay Out Period/POP) adalah selama 3 tahun 9 bulan15 hari. Nilai titik impas (Break Even Point/BEP) adalah sebesar 40,35%. Berdasarkan perhitungan tersebut, maka pabrik pengolahan wafer cream ini dinilai layak untuk didirikan.
Item Type: | Monograph (Technical Report (Perencanaan Unit Pengolahan Pangan (FTP), Makalah Komprehensif (FTP))) |
---|---|
Department: | ["eprint_fieldopt_department_Faculty of Agricultural Technology" not defined] |
Uncontrolled Keywords: | Perusahaan, wafer cream, sagu |
Subjects: | Agriculture and Food Technology |
Divisions: | Faculty of Agricultural Technology > Food Technology Study Program |
Depositing User: | Rani . |
Date Deposited: | 13 Feb 2019 02:00 |
Last Modified: | 13 Feb 2019 02:00 |
URI: | https://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/17107 |
Actions (login required)
View Item |