Susilo, Albert Ryan (2016) Pengaruh penambahan daun stevia (Stevia rebaudiana Bertoni M) terhadap komposisi fitokimia dan aktivitas antioksidan pada minuman teh hijau. Undergraduate thesis, Widya Mandala Catholic University Surabaya.
Preview |
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf Download (100kB) | Preview |
Text (BAB 2)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (420kB) |
|
Text (BAB 3)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (55kB) |
|
Text (BAB 4)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (317kB) |
|
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (215kB) |
|
Preview |
Text (BAB 6)
BAB 6.pdf Download (138kB) | Preview |
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (935kB) |
Abstract
Daun Stevia (Stevia rebaudiana Bertoni M) merupakan salah satu jenis pemanis alami rendah kalori yang masih jarang dimanfaatkan. Daun stevia juga mengandung senyawa fitokimia yang memiliki aktivitas antioksidan sehingga dapat menangkal radikal bebas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan konsentrasi daun stevia terhadap sifat fitokimia dan aktivitas antioksidan pada minuman teh hijau. Pada penelitian ini digunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan faktor tunggal yaitu perbedaan konsentrasi daun stevia dengan enam taraf perlakuan yang terdiri dari 0,00% (P1), 0,05% (P2), 0,13% (P3), 0,21% (P4), 0,29% (P5), 0,37% (P6) (b/v). Setiap perlakuan dilakukan pengulangan sebanyak empat kali. Parameter yang diuji adalah komposisi fitokimia, total fenol, total flavonoid, dan aktivitas antioksidan (DPPH dan reduksi ion besi). Data dianalisa dengan ANOVA pada α=5% untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan nyata dan dilanjutkan dengan uji DMRT untuk mengetahui taraf perlakuan yang memberikan perbedaan nyata. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan konsentrasi ekstrak daun stevia memberikan pengaruh nyata terhadap komposisi fitokimia; total fenol; total flavonoid; aktivitas antioksidan dengan metode DPPH (2,2-diphenil-1-picrylhydrazyl); dan kemampuan mereduksi ion besi pada minuman. Berdasarkan hasil pengujian, didapatkan perlakuan yang memberikan aktivitas antioksidan tertinggi adalah perlakuan P6 (0,37%), yaitu 1,48 gram daun stevia yang diseduh pada 400 ml air panas (90o-95oC), dengan nilai total fenol sebesar 307,1667 mg GAE/L sampel; nilai total flavonoid 33,3306 mg CE/L sampel; aktivitas antioksidan kemampuan menangkap radikal bebas DPPH sebesar 37,3362 mg GAE/L sampel; kemampuan mereduksi ion besi sebesar 504,7407 mg GAE/L sampel.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Department: | ["eprint_fieldopt_department_Faculty of Agricultural Technology" not defined] |
Uncontrolled Keywords: | Daun stevia, teh hijau, sifat fitokimia, aktivitas antioksidan |
Subjects: | Agriculture and Food Technology |
Divisions: | Faculty of Agricultural Technology > Food Technology Study Program |
Depositing User: | Users 14 not found. |
Date Deposited: | 04 Oct 2016 07:54 |
Last Modified: | 04 Oct 2016 07:54 |
URI: | http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/8728 |
Actions (login required)
View Item |