Prarencana pabrik asetaldehid dari bioetanol dengan proses dehidrogenasi kapasitas 10.500 ton/tahun

Andrianto, Okki Novian and Prayudo, Ayndri Nico (2015) Prarencana pabrik asetaldehid dari bioetanol dengan proses dehidrogenasi kapasitas 10.500 ton/tahun. Undergraduate thesis, Widya Mandala Catholic University Surabaya.

[thumbnail of ABSTRAK]
Preview
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (675kB) | Preview
[thumbnail of BAB 1]
Preview
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf

Download (325kB) | Preview
[thumbnail of BAB 2] Text (BAB 2)
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (229kB)
[thumbnail of BAB 3] Text (BAB 3)
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (127kB)
[thumbnail of BAB 4] Text (BAB 4)
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (140kB)
[thumbnail of BAB 5] Text (BAB 5)
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (256kB)
[thumbnail of BAB 6] Text (BAB 6)
BAB 6.pdf
Restricted to Registered users only

Download (559kB)
[thumbnail of BAB 7] Text (BAB 7)
BAB 7.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB 8] Text (BAB 8)
BAB 8.pdf
Restricted to Registered users only

Download (222kB)
[thumbnail of BAB 9] Text (BAB 9)
BAB 9.pdf
Restricted to Registered users only

Download (14kB)
[thumbnail of BAB 10] Text (BAB 10)
BAB 10.pdf
Restricted to Registered users only

Download (251kB)
[thumbnail of BAB 11] Text (BAB 11)
BAB 11.pdf
Restricted to Registered users only

Download (176kB)
[thumbnail of BAB 12]
Preview
Text (BAB 12)
BAB 12.pdf

Download (186kB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

Asetaldehid merupakan salah satu bahan intermediate produk yang sangat berguna untuk memproduksi bahan-bahan kimia lainnya seperti asam cuka, resin, karet, pelarut bahkan pabrik pengawet makanan dan minuman. Pada dasarnya banyak cara yang tersedia untuk membuat asetaldehid, tetapi pada pra rencana pabrik ini dipilih proses dehidrogenasi bioetanol karena proses yang cukup mudah, harga proses yang murah dan memungkinkan untuk dilakukan pengembangan di Negara Indonesia. Alasan pemilihan bahan baku bioetanol adalam dalam penanganan bahan baku bioetanol sangatlah mudah, tidak memerlukan treatment (perlakuan khusus) dalam hal pengiriman dari pabrik penyedia bahan (transportation), penyimpanan bahan baku (storage) maupun proses dehidrogenasi. Selain itu, untuk limbah yang dihasilkan dari pabrik ini terbagi menjadi 3 yaitu limbah cair, limbah gas dan limbah padatan. Limbah padatan dihasilkan dari proses utilitas yaitu acrylic based amine yang dapat dikubur dalam tanah sehingga dapat diurai oleh mikroorganisme dalam tanah. Sedangkan limbah gas yaitu hydrogen dibuang ke udara tetapi sebelumnya dibakar terlebih dahulu oleh flare. Untuk limbah cair, hanyalah air dengan kadar etanol rendah. Maka dari itu, limbah cairan bisa langsung dibuang kesungai atau pada bulan kerja terakhir dapat ditampung sehingga dapat menghemat pemakaian air untuk kebersihan alat (maintenance). Pada pra rencana pabrik pembuatan asetaldehid dari bioetanol ini memiliki rincian sebagai berikut : Bahan baku : Bioetanol Kapasitas Bahan Baku : 35,7812 ton/hari Kapasitas Produksi : 31,818 ton/hari Utilitas : Air = 267,1498m3/hari : Listrik = 317,039 kW/hari : Spindle Oil = 39500 kg : Batu Bara = 44393,52 kg/hari Jumlah Tenaga Kerja : 124 orang Lokasi Pabrik : Karanganyar, Jawa Tengah Analisa Ekonomi Modal Tetap (FCI) : Rp 71.542.593.143 Modal Kerja (WCI) : Rp 1.595.436.500 Biaya Produksi Total (TPC) : Rp 115.539.758.898 Rate of Return Investment sebelum pajak : 18,21%. Rate of Return Investment sesudah pajak : 12,81%. Pay Out Time sebelum pajak : 5 tahun 10 bulan 8 hari Pay Out Time sesudah pajak : 7 tahun 24 hari Titik Impas (BEP) : 52,56% Kelayakan pabrik pembuatan asetaldehid dari bioetanol ini dapat ditinjau dari berbagai segi, yaitu dari segi proses, peralatan, lokasi, dan ekonomi. Dengan melihat dari berbagai segi terutama untuk segi ekonomi, dimana Rate of Return Investment sesudah pajak yaitu 12,81% lebih besar dari bunga pinjaman yang harus dibayarkan kepada bank yaitu 10%. Sehingga keuntungan pabrik lebih besar dari bunga pinjaman yang harus dibayarkan kepada bank.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Department: ["eprint_fieldopt_department_Faculty of Engineering" not defined]
Uncontrolled Keywords: .
Subjects: Engineering > Chemical Engineering
Divisions: Faculty of Engineering > Chemical Engineering Study Program
Depositing User: Thomas Aryanatan Lena
Date Deposited: 13 Jul 2016 01:31
Last Modified: 13 Jul 2016 01:31
URI: http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/7052

Actions (login required)

View Item View Item