Uji aktivitas antibakteri ekstrak etanol mahkota buah nanas (Ananas comosus) terhadap bakteri Cutibacterium acnes

Pratiwi, Putu Vivin (2023) Uji aktivitas antibakteri ekstrak etanol mahkota buah nanas (Ananas comosus) terhadap bakteri Cutibacterium acnes. Undergraduate thesis, Widya Mandala Surabaya Catholic University.

[thumbnail of ABSTRAK] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (442kB)
[thumbnail of BAB 1] Text (BAB 1)
BAB 1.pdf

Download (310kB)
[thumbnail of BAB 2] Text (BAB 2)
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (424kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 3] Text (BAB 3)
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (596kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 4] Text (BAB 4)
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (719kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 5] Text (BAB 5)
BAB 5.pdf

Download (416kB)
[thumbnail of LAMPIRAN] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (630kB) | Request a copy

Abstract

Ananas comosus merupakan salah satu golongan famili Bromeliaceae dengan daun keras yang ramping serta buah dengan berukuran besar yang dapat tumbuh pada daerah sub tropical dan tropical. Kandungan yang kaya pada buah nanas seperti vitamin, mineral serta antioksidan menyebabkan peningkatan produksi yang seiring dengan peningkatan limbah buah nanas yaitu pada bagian mahkota. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah bagian mahkota buah nanas memiliki aktivitas antibakteri dengan menggunakan metode difusi sumuran pada konsentrasi 20%, 30%, 40% dan 50% serta larutan klindamisin sebagai kontrol positif dan akuades steril sebagai kontrol negatif; serta mengetahui golongan senyawa metabolit sekunder dari ekstrak yang memiliki aktivitas antibakteri terhadap Cutibacterium acnes. Nilai daya hambat pertumbuhan (DHP) pada masing-masing konsentrasi 20%, 30%, 40% dan 50% berturut-turut adalah 6,63±0,08 mm, 6,61±0,12 mm, 7,12±0,33 mm dan 7,74±0,45 mm serta DHP pada kontrol positif klindamisin 25,57±0,45 mm. Keempat konsentrasi tersebut diuji dengan Uji parametrik One Way Annova yang menghasilkan perbedaan bermakna terdapat antar konsentrasi uji tersebut kemudian dilanjutkan dengan Uji Post-Hoc Tukey HSD disimpulkan perbedaan bermakna terletak pada konsentrasi 20%, 30%, 40% dan 50%. Golongan senyawa metabolit sekunder yang memiliki aktivitas antibakteri terhadap Cutibacterium acnes pada ekstrak etanol mahkota buah nanas adalah klorofil.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Department: S1 - Farmasi
Contributors:
Contribution
Contributors
NIDN / NIDK
Email
Thesis advisor
Soegianto, Lisa
NIDN0729017401
UNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Ananas comosus, antibakteri, cutibacterium acnes, difusi, bioautografi
Subjects: Pharmacy
Divisions: Faculty of Pharmacy > Pharmacy Study Program
Depositing User: Putu Vivin Pratiwi
Date Deposited: 20 Jul 2023 05:37
Last Modified: 20 Jul 2023 05:37
URI: http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/35969

Actions (login required)

View Item View Item