Yuliasari, Ike (2023) Optimasi formula tablet effervescent ekstrak daun kumis kucing (Orthosiphon aristatus) menggunakan factorial design. Undergraduate thesis, Widya Mandala Surabaya Catholic University.
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (427kB) |
|
Text (BAB 1)
BAB I.pdf Download (147kB) |
|
Text (BAB 2)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (376kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (275kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (555kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5)
BAB V.pdf Download (173kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Tanaman kumis kucing (Orthosiphon aristatus) merupakan tanaman yang berkhasiat sebagai diuretik. Senyawa golongan flavonoid yang merupakan marker pada tanaman kumis kucing yaitu sinensetin. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh konsentrasi asam sitrat – asam tartrat dan natrium bikarbonat sebagai komponen effervescent dan konsentrasi Sodium starch glycolate (SSG) sebagai penghancur dan interaksinya terhadap mutu fisik tablet serta dapat menentukan rancangan komposisi formula optimum tablet effervescent ekstrak daun kumis kucing. Tablet effervescent ekstrak daun kumis kucing mengandung ekstrak kering daun kumis kucing sebanyak 450 mg per tablet yang diperoleh dari PT. Phytochemindo Reksa, Bogor, Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan desain optimasi factorial design dengan 2 faktor yaitu konsentrasi komponen effervescent dan konsentrasi SSG dan 2 tingkat yaitu tingkat tinggi (+) dan tingkat rendah (-). Konsentrasi komponen effervescent tingkat tinggi 40% dan tingkat rendah 25% sedangkan konsentrasi SSG tingkat tinggi 8% dan tingkat rendah 4%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi asam sitrat – asam tartrat dan natrium bikarbonat sebagai komponen effervescent dan konsentrasi SSG sebagai penghancur berpengaruh signifikan dalam meningkatkan kekerasan, menurunkan kerapuhan, dan mempercepat waktu hancur tablet. Interaksi antara komponen effervescent dan SSG tidak berpengaruh signifikan pada respon kekerasan tablet, namun signifikan pada respon kerapuhan dan waktu hancur tablet. Formula optimum tablet effervescent ekstrak daun kumis kucing menggunakan kombinasi asam sitrat – asam tartrat, dan natrium bikarbonat sebagai komponen effervescent dengan konsentrasi 38,24% dan SSG sebagai penghancur dengan konsentrasi 7,87% telah memenuhi syarat mutu fisik tablet dengan memberikan kekerasan 7,61 ± 0,1641 kp; kerapuhan 0,31 ± 0,0151%; dan waktu hancur 3,33 ± 0,0408 menit.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Department: | S1 - Farmasi |
Contributors: | Contribution Contributors NIDN / NIDK Email Thesis advisor Hadisoewignyo, Y. Lannie NIDN0728017101 UNSPECIFIED Thesis advisor Hermanu, Liliek S NIDN9990264169 UNSPECIFIED |
Uncontrolled Keywords: | optimasi, tablet effervescent, ekstrak daun kumis kucing, factorial design |
Subjects: | Pharmacy |
Divisions: | Faculty of Pharmacy > Pharmacy Study Program |
Depositing User: | IKE YULIASARI |
Date Deposited: | 11 Jul 2023 03:40 |
Last Modified: | 11 Jul 2023 03:40 |
URI: | http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/35635 |
Actions (login required)
View Item |