Medan, Gaudensia Wulandari (2022) Kajian pustaka efektivitas electronic prescribing pada penurunan tingkat medication error. Undergraduate thesis, Widya Mandala Surabaya Catholic University.
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK WULAN.pdf Download (301kB) |
|
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf Download (45kB) |
|
Text (BAB 2)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (197kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (129kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (406kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf Download (134kB) |
Abstract
Penulisan resep yang buruk merupakan salah satu jenis medication error dimana dokter gagal untuk menulis resep obat yang tepat untuk pasien. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui efektivitas electronic prescribing pada penurunan tingkat medication error dengan melihat persentase kelengkapan data pasien (berat badan dan jenis kelamin), kesalahan pada dosis obat, bentuk sediaan, kekuatan obat, waktu pemberian obat, durasi pemberian obat, rute pemberian obat, nama obat, dan duplikasi obat dan untuk mengetahui kejadian medication error yang paling sering terjadi pada electronic prescribing dengan melihat persentase medication error yang paling besar pada tahap prescribing error. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian non-eksperimental dengan pendekatan kajian pustaka naratif dan pencarian pustaka menggunakan database PubMed dan Google Scholar. Pada kajian pustaka ini digunakan 10 artikel dengan kelompok pembanding resep tulis tangan. Hasil kajian pustaka menunjukkan bahwa terdapat 2 artikel yang menyatakan penurunan kesalahan berat badan dan jenis kelamin, penurunan kesalahan pada nama obat dan duplikasi obat, 7 artikel menyatakan penurunan kesalahan dosis obat, 4 artikel menyatakan penurunan kesalahan pada bentuk sediaan, kekuatan obat, durasi pemberian, rute pemberian obat dan frekuensi obat, sedangkan pada waktu pemberian obat yang salah tidak ditemukan pada artikel yang digunakan. Berdasarkan kejadian medication error yang paling sering terjadi pada electronic prescribing, 3 artikel menyebutkan durasi terapi adalah kesalahan paling sering terjadi dengan persentase kesalahan terbesar dari kesalahan lainnya pada electronic prescribing. Kesimpulan penelitian adalah electronic prescribing efektif pada penurunan tingkat medication error dibandingkan resep tulis tangan dan kejadian medication error yang paling sering terjadi pada electronic prescribing adalah kesalahan terkait tidak ada durasi pemberian obat.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Department: | S1 - Farmasi |
Contributors: | Contribution Contributors NIDN / NIDK Email Thesis advisor Setiawan, Monica Widyawati NIDN9907158354 monicawidya48@gmail.com Thesis advisor Wilianto, Yufita Ratnasari NIDN0718089402 yufita18@gmail.com |
Uncontrolled Keywords: | efektivitas, electronic prescribing, medication error, prescribing error |
Subjects: | Pharmacy |
Divisions: | Faculty of Pharmacy > Pharmacy Study Program |
Depositing User: | Users 12350 not found. |
Date Deposited: | 01 Feb 2023 07:34 |
Last Modified: | 01 Feb 2023 07:34 |
URI: | http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/34048 |
Actions (login required)
View Item |