Sintesis senyawa 2,2’,4,4’-tetraklorodibenzalaseton dan uji aktivitas antimalaria dengan metode mikroskopis pewarnaan Giemsa

Hartanto, Falin Fransisca (2022) Sintesis senyawa 2,2’,4,4’-tetraklorodibenzalaseton dan uji aktivitas antimalaria dengan metode mikroskopis pewarnaan Giemsa. Undergraduate thesis, Widya Mandala Surabaya Catholic University.

[thumbnail of ABSTRAK] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK .pdf

Download (331kB)
[thumbnail of BAB 1] Text (BAB 1)
BAB 1.pdf

Download (199kB)
[thumbnail of BAB 2] Text (BAB 2)
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (530kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 3] Text (BAB 3)
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (199kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 4] Text (BAB 4)
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (576kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 5] Text (BAB 5)
BAB 5.pdf

Download (173kB)
[thumbnail of LAMPIRAN] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (720kB) | Request a copy

Abstract

Malaria merupakan penyakit yang umum terjadi di daerah tropis dan subtropis dan merupakan penyakit yang mengancam jiwa. Penelitian ini bertujuan untuk mensintesis senyawa 2,2’,4,4’-tetraklorodibenzalaseton dengan menggunakan bantuan iradiasi gelombang mikro serta pengujian aktivitas antimalaria dengan metode mikroskopis pewarnaan Giemsa. Reaksi dilakukan dengan mereaksikan 2,4-diklorobenzaldehida dan aseton dalam suasana basa (katalis NaOH) di bawah iradiasi gelombang mikro. Hasil sintesis diuji kemurnian yang terdiri dari KLT dan TL, uji identifikasi struktur yang terdiri dari IR dan H-NMR. Hasil menunjukkan bahwa 2,2’,4,4’-tetraklorodibenzalaseton mempunyai persentase sesudah rekristalisasi sebesar 43,14% sedangkan untuk titik leleh senyawa sebesar 162-164⁰C. Selanjutnya senyawa di uji aktivitas antimalaria dengan metode mikroskopis pewarnaan Giemsa. Data aktivitas antimalaria dilakukan dengan menggunakan SPSS untuk melihat IC50 senyawa. Aktivitas antimalaria senyawa 2,2’,4,4’-tetraklorodibenzalaseton mempunyai IC50 sebesar 24,628 μg/ml. Penelitian ini membuktikan bahwa substituen 2,4-dikloro menurunkan aktivitas antimalaria ditinjau dari hasil IC50.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Department: S1 - Farmasi
Contributors:
Contribution
Contributors
NIDN / NIDK
Email
Thesis advisor
Budiati, Tutuk
NIDN241180996
budiatitutuk@gmail.com
Thesis advisor
Ika S., Melanny
NIDN198205052006042001
melanny-i-s@ff.unair.ac.id
Uncontrolled Keywords: aktivitas antimalaria, dibenzalaseton, Giemsa, mikroskopis, sintesis
Subjects: Pharmacy
Divisions: Faculty of Pharmacy > Pharmacy Study Program
Depositing User: Users 11350 not found.
Date Deposited: 11 Jul 2022 05:32
Last Modified: 11 Jul 2022 05:32
URI: http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/31110

Actions (login required)

View Item View Item