Konsep kebenaran pragmatisme menurut William James dalam buku Pragmatism

Kurniawan, Hilarius Andika (2022) Konsep kebenaran pragmatisme menurut William James dalam buku Pragmatism. Undergraduate thesis, Widya Mandala Surabaya Catholic University.

[thumbnail of ABSTRAK] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (809kB)
[thumbnail of BAB 1] Text (BAB 1)
BAB I.pdf

Download (431kB)
[thumbnail of BAB 2] Text (BAB 2)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (403kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 3] Text (BAB 3)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (486kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 4] Text (BAB 4)
BAB IV.pdf

Download (506kB)

Abstract

Dalam perkembangan filsafat, metafisika selalu menarik didiskusikan. Metafisika sempat bersinar dalam filsafat Yunani Kuno dan Abad Pertengahan. Namun, metafisika mulai ditinggalkan sejak masuk masa Renaissance. Di abad modern, pokok pemikiran filsafat bukan lagi metafisika, melainkan epistemologi. Metafisika mendapat kritik tajam dari beberapa aliran yang lahir di masa ini, seperti rasionalisme dan empirisme. Kemudian, filsafat mulai ditinggalkan orang sejak berkembangnya ilmu pengetahuan. Filsafat dinilai terlalu sibuk dengan pembahasan metafisika yang tidak pernah selesai. Hasil penemuan dari ilmu pengetahuan lebih dipercaya karena melewati proses pengujian yang lebih ilmiah daripada filsafat. William James, seorang filsuf Amerika, berupaya meninjau kembali problem yang disebabkan metafisika. Oleh karena itu, ia menggagas konsep Kebenaran Pragmatisme. Namun, pragmatism sering dipandang dalam konotasi negatif sehingga diremahkan dan ditolak. Sebenarnya pragmatisme perlu dipahami sebagai metode untuk mendamaikan perdebatan metafisika yang tidak pernah selesai. Orang tidak bisa hanya berkutat melulu dalam pikiran dan ide-ide abstrak, namun diwujudnyatakan dalam pengalaman hidupnya. Konsep pragmatisme menurut William James justru memberikan sumbangan berharga bagi filsafat, khususnya dalam proses kejelasan ide-ide dalam kaitannya dengan tindakan manusia yang bermakna. Oleh karena itu, penulis tertarik untuk memahami konsep pragmatisme menurut William James. Tujuan penelitian skripsi ini adalah untuk memahami konsep Kebenaran Pragmatisme menurut William James dalam Buku Pragmatism secara lebih dalam, dan untuk memenuhi persyaratan kelulusan program studi Strata Satu (S1) di Fakultas Filsafat Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya. Penelitian dalam pembuatan skripsi ini adalah penelitian kualitatif. Data penelitian diperoleh penulis melalui studi pustaka, yaitu tulisan William James dalam buku Pragmatism: A New Name for Some Old Ways of Thinking sebagai sumber utama dan ditunjang oleh referensi sekunder lainnya. Metode Analisis Data yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode interpretasi. Metode ini dinilai penulis paling tepat dalam memahami konsep kebenaran pragmatisme menurut William James dalam buku Pragmatism secara mendalam. Selain itu, metode ini membantu penulis dalam menginterpretasi maksud beberapa komentator tentang konsep kebenaran pragmatisme menurut menurut William James dalam buku Pragmatism. Berdasarkan hasil penelitian, penulis menemukan bahwa kebenaran pragmatisme menurut William James adalah kesesuaian antara ide dengan realitas. Ide yang benar adalah yang dapat diasimilasi, divalidasi, dibenarkan dan dibuktikan. Ide-ide yang salah adalah yang tidak dapat diberlakukan seperti yang disebutkan sebelumnya. Kebenaran menjadi suatu “kebenaran” ketika suatu ide dapat dibuktikan melalui kejadian. Kebenaran juga merupakan sebuah proses, yaitu proses pembuktian itu sendiri dan proses pembenaran itu sendiri. Kebenaran dicapai melalui pengujian gagasan dalam pengalaman, dan ditemukan benar jika gagasan itu memberikan kegunaan. Pengalaman merupakan suatu faktor yang penting untuk membuktikan kebenaran. James mengatakan bahwa kebenaran adalah sesuatu yang potensial. Oleh sebab itu, jika seseorang ingin mengetahui suatu kebenaran ide, maka ide-ide yang dimaksud itu harus “diaktifkan”. Ide-ide yang benar menggerakkan seseorang untuk “membuktikan” kebenaran itu.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Department: S1 - Filsafat
Contributors:
Contribution
Contributors
NIDN / NIDK
Email
Thesis advisor
Suwito, Benny
NIDN0719118202
bennysuwitopr@gmail.com
Uncontrolled Keywords: Kebenaran, pragmatisme, William James, empirisme radikal, ide, berguna, pengalaman, dan realitas.
Subjects: Philosophy
Divisions: Faculty of Philosophy
Depositing User: Users 11146 not found.
Date Deposited: 25 Jun 2022 02:28
Last Modified: 25 Jun 2022 02:28
URI: http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/30652

Actions (login required)

View Item View Item