Perencanaan unit pengolahan limbah cair pabrik pembekuan fillet ikan kakap merah dengan kapasitas produksi 8.000 kg bahan baku/hari

Sanjaya, Shierly (2012) Perencanaan unit pengolahan limbah cair pabrik pembekuan fillet ikan kakap merah dengan kapasitas produksi 8.000 kg bahan baku/hari. Technical Report (Perencanaan Unit Pengolahan Pangan (FTP), Makalah Komprehensif (FTP)). Faculty of Agricultural Technology, Surabaya. (Unpublished)

[thumbnail of ABSTRAK]
Preview
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (352kB) | Preview
[thumbnail of BAB 1]
Preview
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf

Download (34kB) | Preview
[thumbnail of BAB 2] Text (BAB 2)
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (252kB)
[thumbnail of BAB 3] Text (BAB 3)
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (72kB)
[thumbnail of BAB 4] Text (BAB 4)
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (263kB)
[thumbnail of BAB 5] Text (BAB 5)
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (110kB)
[thumbnail of BAB 6] Text (BAB 6)
BAB 6.pdf
Restricted to Registered users only

Download (27kB)
[thumbnail of BAB 7]
Preview
Text (BAB 7)
BAB 7.pdf

Download (55kB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (457kB)

Abstract

Limbah adalah bahan yang terbuang atau dibuang akibat kegiatan manusia yang tidak atau belum memiliki nilai ekonomi dan nilai positif bahkan dapat memiliki nilai ekonomi yang negatif. Keseluruhan limbah padat yang dihasilkan dari pabrik pembekuan fillet ikan kakap merah tidak menjadi permasalahan karena sudah ada pengepul yang menerima limbah padat tersebut, sedangkan limbah cair yang dihasilkan termasuk dalam jenis limbah organik yang mudah membusuk akibat terdegradasinya senyawa tersebut oleh mikroorganisme. Penanganan limbah cair merupakan hal yang penting sebagai usaha untuk menangani, mengolah, dan mengendalikan supaya limbah cair yang dialirkan tidak berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan masyarakat. Proses pengolahan limbah cair yang digunakan adalah dengan metode lumpur aktif (activated sludge). Metode ini dipilih karena dapat digunakan untuk menangani berbagai jenis limbah, efektif dan efisien karena tidak membutuhkan lahan yang luas, serta penurunan BOD dengan efisiensi tinggi dapat dicapai secara rutin. Parameter pengujian keamanan mutu limbah yang dilakukan adalah uji COD, BOD, pH, dan total padatan tersuspensi. Kegiatan pengolahan limbah cair dilakukan oleh satu orang Kepala Unit Pengolahan Limbah, satu orang staf lapangan, dan satu orang staf laboratorium. Jam kerja karyawan terbagi dalam satu shift yaitu mulai pukul 08.00 hingga pukul 18.00 dengan satu jam untuk istirahat. Area pengolahan limbah direncanakan di belakang ruang produksi dengan tujuan untuk menghindari adanya bau yang dapat menggangu aktivitas produksi. Total biaya yang dikeluarkan untuk pengolahan limbah cair dalam satu tahun sebesar Rp 139.481.805,00. Biaya pengolahan limbah cair terhadap Total Production Cost (TPC) adalah 0,28% dan biaya pengolahan limbah cair per unit kemasan fillet ikan kakap merah sebesar Rp 60,87. Biaya unit pengolahan limbah cair umumnya sebesar 0,2-1,1% dari TPC dengan demikian tinjauan kelayakan dari aspek ekonomis untuk unit pengolahan limbah cair pabrik pembekuan fillet ikan kakap merah dengan kapasitas produksi 8.000 kg bahan baku/hari layak untuk didirikan.

Item Type: Monograph (Technical Report (Perencanaan Unit Pengolahan Pangan (FTP), Makalah Komprehensif (FTP)))
Department: ["eprint_fieldopt_department_Faculty of Agricultural Technology" not defined]
Uncontrolled Keywords: Pengolahan limbah cair, fillet ikan kakap merah
Subjects: Agriculture and Food Technology
Divisions: Faculty of Agricultural Technology > Food Technology Study Program
Depositing User: Rani .
Date Deposited: 13 Feb 2019 09:19
Last Modified: 13 Feb 2019 09:19
URI: http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/17842

Actions (login required)

View Item View Item