Modul Farmakologi Kardiovaskuler Berbasis Digital Untuk Mahasiswa Pendidikan Dokter dan Profesi Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya

Surat Pencatatan Ciptaan (2019) Modul Farmakologi Kardiovaskuler Berbasis Digital Untuk Mahasiswa Pendidikan Dokter dan Profesi Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya. 000131234.

[thumbnail of Modul Farmakologi Kardiovaskuler Berbasis Digital Untuk Mahasiswa Pendidikan Dokter dan Profesi Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya]
Preview
Text (Modul Farmakologi Kardiovaskuler Berbasis Digital Untuk Mahasiswa Pendidikan Dokter dan Profesi Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya)
Modul HAKI.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of Modul Farmakologi Kardiovaskuler Berbasis Digital Untuk Mahasiswa Pendidikan Dokter dan Profesi Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya_peer_review]
Preview
Text (Modul Farmakologi Kardiovaskuler Berbasis Digital Untuk Mahasiswa Pendidikan Dokter dan Profesi Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya_peer_review)
13-R1&2-Modul_Farmakologi_Sistem_.pdf

Download (199kB) | Preview
[thumbnail of Modul Farmakologi Kardiovaskuler Berbasis Digital Untuk Mahasiswa Pendidikan Dokter dan Profesi Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya]
Preview
Text (Modul Farmakologi Kardiovaskuler Berbasis Digital Untuk Mahasiswa Pendidikan Dokter dan Profesi Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya)
13-Modul_HAKI_Hasil_cek_similarity_.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Hipertensi merupakan penyakit kardiovaskular yang paling sering terjadi. Individu yang memiliki tekanan darah normal, pada usia 55 tahun memiliki kemungkinan 90% menderita hipertensi. Prevalensi hipertensi meningkat seiring dengan proses penuaan, sebagai contoh 50% orang berusia 60-69 tahun menderita hipertensi, dan prevalensi ini meningkat pada usia 70 tahun1,2. Prevalensi hipertensi nasional berdasarkan Riskesdas 2013 sebesar 25,8% dengan prevalensi tertinggi di pulau Jawa3–5. Hipertensi perlu mendapat penanganan yang baik untuk mencegah komplikasi kerusakan organ target, antara lain : jantung, otak, ginjal, dll. Pengendalian hipertensi dan komplikasi merupakan tujuan pembangunan kesehatan di era millennium, penatalaksaan farmakologi merupakan salah satu upaya nyata untuk mendukung hal tersebut.

Item Type: Patent
Uncontrolled Keywords: Modul Farmakologi
Subjects: Medicine
Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology
Divisions: Book > Medical Study Program
Depositing User: F.X. Hadi
Date Deposited: 16 Jan 2019 08:31
Last Modified: 17 Jun 2019 04:01
URI: http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/16658

Actions (login required)

View Item View Item