Tamara, Abelia (2017) Hubungan antara pertumbuhan koloni candida albicans dengan penambahan kadar dextrose 5%, 10%, dan 40% pada agar sabouruad dextrose. Undergraduate thesis, Widya Mandala Catholic University Surabaya.
Preview |
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (897kB) | Preview |
Preview |
Text (BAB 1)
BAB I.pdf Download (45kB) | Preview |
Text (BAB 2)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (221kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (98kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (243kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5)
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (321kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 6)
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (112kB) | Request a copy |
|
Preview |
Text (BAB 7)
BAB VII.pdf Download (143kB) | Preview |
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (44kB) | Request a copy |
Abstract
Candida albicans merupakan floral normal yang dapat ditemui pada kulit, rongga mulut dan saluran pencernaan. Organisme ini bersifat komensal atau non patogen, namun jika terdapat faktor predisposisi maka sifat komensal tersebut dapat menjadi patogen bagi tubuh. Faktor predisposisi tersebut salah satunya pada pasien Diabetes Mellitus. Pada pasien Diabetes Mellitus yang memiliki gula dalam darah yang tinggi dapat mempengarui kejadian infeksi Candida albicans. Faktor inilah yang mendorong peneliti untuk mengetahui hubungan antara pertumbuhan Candida albicans dengan penambahan kadar Dextrose 5%, 10%, dan 40% pada agar Sabouraud Dextrose untuk melihat pertumbuhan Candida albicans yang berbeda. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk membuktikan ada tidaknya hubungan antara pertumbuhan koloni Candida albicans dengan penambahan kadar Dextrose 5%, 10%, dan 40% pada Sabouraud Dextrose Agar (SDA). Metode Penelitian: Jenis penelitian ini true experimental dengan desain post test only control group design yang dilihat selama sebelas hari. Sampel penelitian ini dari 15 strain Candida albicans yang dikuluturkan pada media agar Sabouraud Dextrose tanpa penambaham Dextrose atau sebagai kontrol, dengan penambahan Dextrose 5%, 10%, dan 40% selama sebelas hari dan dicatat perkembangannya. Pertumbuhan Candida albicans dilihat melalui besar diameter pertumbuhannya. Hasil: Pada kultur Candida albicans selama sebelas hari didapatkan hasil perbedaan yang bermakna dengan menggunakan program analisis data dengan SPSS 23.0. Analisis data menggunakan uji beda Kruskal Wallis test dengan taraf signifikasi (α = 0,05) didapatkan P value 0,000 (p < 0,05), artinya terdapat hubungan signifikan antara pertumbuhan koloni Candida albicans dengan penambahan kadar Dextrose 5%, 10%, dan 40% pada agar Sabouraud Dextrose. Kesimpulan: penambahan terbaik pada penelitian ini adalah dengan penambahan Dextrose 5% pada agar Sabouraud Dextrose. Media Sabouraud Dextrose Agar dengan penambahan Dextrose 5% dapat digunakan sebagai media untuk kultur karena bisa mempersingkat waktu untuk diagnosis dengan pertumbuhan yang optimal.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Department: | ["eprint_fieldopt_department_Fakulty of Medicine" not defined] |
Uncontrolled Keywords: | Candida albicans, penambahan, Dextrose, agar Sabouraud Dextrose |
Subjects: | Medicine Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > Medical Study Program |
Depositing User: | Users 5098 not found. |
Date Deposited: | 09 Apr 2018 02:54 |
Last Modified: | 23 Jan 2019 12:11 |
URI: | http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/14270 |
Actions (login required)
View Item |